9.2 C
New York

Jumat Curhat Polrestabes Surabaya, Judi Merpati dan Aksi Curanmor Jadi Perhatian

Published:

Jumat Curhat Polrestabes Surabaya, Judi Merpati dan Aksi Curanmor Jadi Perhatian

Surabaya – Dalam rangka mewujudkan kamtibmas yang aman dan kondusif di Wilayah Kota Surabaya, Polrestabes Surabaya Menggelar Program Jumat Curhat dan Gebyar Vaksin Booster serta Bakti Sosial di Gedung Dharma Wanita Surabaya, Jumat (17/02/23).

Kegiatan dihadiri langsung oleh Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Mochamad Nur Azis didampingi Pejabat Utama Polrestabes Surabaya, Kapolsek Gubeng berikut Tiga Pilar Kecamatan Gubeng Tokoh Agama serta Tokoh Masyarakat Se-Kecamatan Gubeng Surabaya.

Kapolrestabes Surabaya Polda Jatim Melalui Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Mochamad Nur Azis mengatakan melalui kegiatan inovasi jumat curhat ini bertujuan untuk mengetahui kondisi masyarakat secara langsung di lapangan, bisa mendengarkan keluhan, pertanyaan dan masukan terkait harkamtibmas, serta menyerap aspirasi dari masyarakat khususnya warga Kec. Gubeng dan sekitarnya.

Melalui kegiatan Jumat Curhat ini dapat meningkatkan sinergitas antara Polisi dan Masyarakat sehingga sekecil apapun informasi dapat segera tersampaikan guna meminimalisir gangguan kamtibmas.

Salah satu warga Gubeng mengeluhkan adanya kegiatan Judi Merpati yang cukup meresahkan masyarakat. Selain itu, maraknya aksi curanmor juga menjadi keluhan warga Kecamatan Gubeng dan sekitarnya.

AKBP Nur Azis menyampaikan terima kasih atas kritik dan saran yang disampaikan langsung oleh masyarakat.

“Terkait maraknya Judi Merpati pihak Kepolisian akan meningkatkan intensitas Patrolinya, melalui Sinergitas Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Kecamatan serta masyarakat setempat diharapkan mampu memberantas aksi judi merpati dan aksi curanmor di Kota Surabaya,” ujar AKBP Nur Azis.

Selain Jumat Curhat, acara tersebut juga digelar Bakti Sosial serta Gebyar Vaksinasi Booster 1 & 2 secara serentak dan sebagai upaya menumbuhkan Herd Immunity di tengah Masyarakat.

Wakapolretabes Surabaya, AKBP Muchamad Nur Azis juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Meskipun peraturan PPKM telah dicabut oleh pemerintah, namun kebiasaan seperti mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer juga memakai masker sangat bermanfaat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kita masing-masing,” tutupnya.***Humas

Related articles

spot_img

Recent articles

spot_img